![]() |
(WOL Photo) |
Djaili Azwar dalam sambutannya mengatakan, Pemprovsu memberikan apresiasi yang tinggi terhadap keberadaan Koperasi BPR yang telah berhasil memacu pertumbuhan UMKM di Sumut dengan jumlah anggota mencapai 7000 pelaku UMKM yang didominasi kaum ibu.
"Kita sangat bangga dengan kinerja Koperasi BPR yang telah menyalurkan pinjaman modal usaha bagi para pelaku UMKM. Untuk itu, kita dari Pemprovsu akan memberikan penghargaan kepada para pendiri Koperasi BPR yang peduli dengan masyarakat khususnya para pelaku UMKM di Sumut,"katanya.
Dijelaskannya, upaya yang dilakukan oleh Koperasi BPR telah jarang terjadi di Sumut apalagi berurusan dengan pinjam meminjam kredit. Namun, gerakan yang dilakukan Koperasi BPR telah berhasil meski dukungan dari pemerintah dan dari Perbangkan masih sangat minim.
"Jadi, kita berharap dengan keberadaan koperasi BPR ini kedapan tingkat pengganguran dan tingkat kemiskinan di Sumut sesuai dengan motto kita, Rakyat punya masa depan akan terwujud di Sumut ini," tegasnya.
Sementara itu, Ketua Koperasi BPR, Hasan Basri, dalam sambutannya menyampaikan, upaya yang dilakukannya ini sebagai wujud ingin membantu masyarakat kecil di Sumut khususnya para pelaku UMKM.
"Ini merupakan wujud kepedulian Koperasi BPR kepada masyarakat, sebab dengan modal sendiri tanpa ada yang memberikan dukungan, kita berkomitmen memberikan yang terbaik bagi masyarakat memalui pengucuran pinjaman berusaha,"katanya.
Ketua Koperasi dan UKM Sumut, Jonni Pasaribu, mengaku, program yang dilakukan Koperasi BPR baru pertama sekali terjadi di Sumut. Sebab, selain memberikan pinjaman modal berusaha tanpa agunan, para anggota koperasi BPR juga diberikan pelayanan kesehatan gratis dengan sarana pengobatan.(sumber:waspada.co.id)
"Kita sangat bangga dengan kinerja Koperasi BPR yang telah menyalurkan pinjaman modal usaha bagi para pelaku UMKM. Untuk itu, kita dari Pemprovsu akan memberikan penghargaan kepada para pendiri Koperasi BPR yang peduli dengan masyarakat khususnya para pelaku UMKM di Sumut,"katanya.
Dijelaskannya, upaya yang dilakukan oleh Koperasi BPR telah jarang terjadi di Sumut apalagi berurusan dengan pinjam meminjam kredit. Namun, gerakan yang dilakukan Koperasi BPR telah berhasil meski dukungan dari pemerintah dan dari Perbangkan masih sangat minim.
"Jadi, kita berharap dengan keberadaan koperasi BPR ini kedapan tingkat pengganguran dan tingkat kemiskinan di Sumut sesuai dengan motto kita, Rakyat punya masa depan akan terwujud di Sumut ini," tegasnya.
Sementara itu, Ketua Koperasi BPR, Hasan Basri, dalam sambutannya menyampaikan, upaya yang dilakukannya ini sebagai wujud ingin membantu masyarakat kecil di Sumut khususnya para pelaku UMKM.
"Ini merupakan wujud kepedulian Koperasi BPR kepada masyarakat, sebab dengan modal sendiri tanpa ada yang memberikan dukungan, kita berkomitmen memberikan yang terbaik bagi masyarakat memalui pengucuran pinjaman berusaha,"katanya.
Ketua Koperasi dan UKM Sumut, Jonni Pasaribu, mengaku, program yang dilakukan Koperasi BPR baru pertama sekali terjadi di Sumut. Sebab, selain memberikan pinjaman modal berusaha tanpa agunan, para anggota koperasi BPR juga diberikan pelayanan kesehatan gratis dengan sarana pengobatan.(sumber:waspada.co.id)
SHARE BERITA: